Langsung ke konten utama

Sistem pendidikan di Korea


Sistem Pendidikan Di Korea
Sistem Pendidikan di korea adalah 6 tahun SD, 3 tahun SMP, 3 tahun SMU dan 4 tahun Universitas, secara umum terdiri dari 6-3-3-4.  Untuk SD dan SMP semua biaya sekolah ditanggung oleh pemerintah selama 9 tahun. Sistem pendidikan dari pra sekolah sampai perguruan tinggi terbagi dalam 2 semester pertahunnya. Jika selesai semester pertama sekolah akan libur sebulan penuh dimusim panas. Jika selesai semester ke dua dan sebelum dimulainya semester baru akan libur  dimusim dingin dan dimusim semi selama 2 bulan.
Untuk sekolah taman kanak-kanak “Youchiwon” dimulai usia 3 tahun hingga 6 tahun, kapan saja boleh masuk sekolah ini asal sudah mencukupi usiannya. Sebenarnya ada juga usia 2 tahun tapi sekolah ini berseling sehari sekolah dan sehari tidak, hanya beberapa jam saja ini hanya milik swasta. Pra sekolah ada yang milik negara dan   swasta. Untuk pra sekolah swasta pemerintah tetap membantu, mengawasi dan memperhatikan sepenuhnya pengolahan sekolah-sekolah TK ini.
Baik negri dan swasta pra sekolah memiliki program pendidikan yang sama, yaitu lebih banyak mengajarkan kemandirian, kreatifitas dan bersosialisasi dengan lingkungan. Mengajarkan tentang kehidupan sehari-hari, BAB, ganti baju, sikat gigi… dan lain-lain.
Untuk keluarga yang berpenghasilan rendah, seperti petani dan nelayan biasanya anak yang usiannya 5 tahun mendapatkan bantuan pendidikan. Saat anak ingin menempuh pendidikan pra sekolah para pengajar disekolah itu akan memberi konsultasi langsung setelah itu baru siswa di terima sekolah.
Anak yang telah berusia 6 tahun terhitung 1 januari diperbolehkan masuk ke sekolah dasar,  Korea punya perhitungan tahun untuk kelahiran yaitu sejak bayi lahir akan dihitung 1 tahun usianya jadi untuk usia 6 tahun menurut kita orang Indonesia maka di korea adalah 7 tahun.
Sebelum masuk sekolah SD biasanya untuk pra sekolah anak-anak akan dibawa berkunjung ke SD untuk sekedar melihat-lihat sekolah mereka selanjutnya bagaimana. Pada umumnya anak yang masuk sekolah SD menerima surat pemberitahuan ijin masuk sekolah pada bulan Februari dan awal maret. Lalu bisa mendaftar pada sekolah dasar.
Pendidikan SD  dimulai dari kelas satu sampai kelas enam jika tidak ada hal yang khusus setiap tahun bisa naik kelas. Jenis sekolah dasar juga dibagi 2 yaitu pemerintah dan swasta. Masa pendidikanya sama perbedaannya hanya pada program khusus dan pada sekolah swasta harus membayar uang sekolah. Di Korea wajib belajar adalah sampai SMP dan itu tidak dipungut biaya, hingga tingkat SMU biaya sekolah menjadi tangung jawab individu.
Korea sendiri yang memiliki peraturan 2 anak saja cukup, dahulu maka saat ini mereka dimasa yang akan datang akan kekurangan generasi muda untuk itu mereka memberi aturan untuk keluarga yang memiliki anak lebih dari 2 maka setiap anaknya akan diberi tunjangan perbulan………. hehehe kembali kesoal sekolahan di korea.
Disetiap kelas untuk SMP memiliki seorang wali kelas yang akan memperhatikan kehidupan dan mengarahkan siswanya, dan untuk masing-masing pelajaran memiliki tenaga pengajar yang berbeda-beda. Mata pelajaran mereka terdiri dari bahasa korea, moral, sosial moral, matematika, ilmu science, olah raga, musik, kesenian, keterampilan, bahasa inggris . Dalam 1 hari mereka di sekolah selama 6 jam, dan setiap semester ada 2 kali ujian evaluasi, yang hasilnya akan dikirim ke rumah masing-masing.
Menginjak di kelas 3 nilai dan kemampuan siswa akan dipertimbangkan untuk melanjutkan ke SMU, pada saat ini wali kelas akan memperi saran dan petunjuk untuk mereka melanjutkan ke SMU.
Untuk pendidikan di SMU ini terdiri dari 3 bagian yaitu Sekolah Mengengah Umum, Sekolah Menengah Ekonomi dan Sekolah Mengengah Khusus. Secara umum Sekolah Menengah Umum mempelajari mata pelajaran yang diperlukan untuk masuk perguruan tinggi. Sekolah Menengah Ekonomi mata pelajaran yang diberikan adalah mata pelajaran yang dibutuhkan untuk masuk kerja. Sekolah Menengah Khusus adalah sekolah yang memberikan keterampilan khusus seperti bidang scince atau bahasa asing, olah raga dan lain-lain. Siswa jika lulus SMU bisa bekerja atau masuk perguruan tinggi.
Perguruan Tinggi di Korea terbagi 2 yaitu,   masa pendidikan 4 tahun dan 2 tahun, sebagian besar mempelajari dasar-dasar kejuruan tentang mata kuliah keahlian, berbeda dengan masa pendidikan 4 tahun yang mempelajari ilmu secara keilmuan. Seseuai dengan dasar tuhuan Universitas terbagi menjadi Universitas Umum, niversitas Kejuruan,  dan Universitas Khusus. Universitas Kejuruan contohnya pendidikan, komunikasi, pembukuan, teknik.  Universitas Khusus meliputi perpajakan, kepolisian dan akademi militer. Saat   akan masuk Universitas secara umum ditentukan nilai SMU dan setiap tahun mengikuti ujian kemampuan dan bakat. Walaupun mereka dapat masuk ke Universitas dengan ke 2 nilai tersebut cara pemilihan siswa sedikit berbeda di setiap Universitas karena di setiap Universitas mempunyai syarat-syarat tertentu. Jika orang tuannya asing bisa mengikuti ujian saringan khusus pelajar asing.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Verifikasi dan Kalibrasi Instrumen AAS

VERIFIKASI DAN KALIBRASI INSTRUMEN AAS ABSTRAK Kalibrasi, verifikasi dan pemeliharaan instrumen alat ukur atau alat uji merupakan bagian dari standard system mutu mengacu pada SNI 17025-2008. Hal ini kemudian mengimplikasikan setiap peralatan yang dijadikan instrumen pengukuran dalam suatu laboratorium harus dikalibrasi atau diverifikasi terhadap pembanding yang memiliki ketelusuran. Sehingga hasil uji dari suatu laboratorium terakreditasi tidak akan berbeda dengan hasil uji laboratorium lainnya. PENDAHULUAN            Definisi kalibrasi dan verifikasi menurut beberapa sumber yaitu : Sumardi, 2003 “Kalibrasi adalah salah satu proses pengukuran alat ukur yang berkaitan dengan suatu garis tanda / garis pembagian (graduation line) dari suatu peralatan. Sedangkan verifikasi adalah proses dimana ditentukan persesuaian antara suatu peralatan laboratorium dengan spesifikasi yang tertera untuk peralatan tersebut, termasuk penentuan kesalahan pada suatu titik atau

makalah besaran dan satuan

BESARAN DAN SATUAN Sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari kita sering berhubungan dengan besaran dan satuan. Ketika  menyebutkan tinggi badan seseorang 175 cm dan berat badannya 60 kg, maka kita sedang berhubungan dengan besaran panjang dan satuannya cm, dan besaran massa dengan satuan kg. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai besaran dan satuan, dapat dilihat dibawah ini : A.   Besaran Besaran adalah segala sesuatu yang dapat diukur, dihitung, memiliki nilai dan satuan. Besaran menyatakan sifat dari benda. Sifat ini dinyatakan dalam angka melalui hasil pengukuran. Oleh karena satu besaran berbeda dengan besaran lainnya, maka ditetapkan satuan untuk tiap besaran. Satuan juga menunjukkan bahwa setiap besaran diukur dengan cara berbeda.             Dari pengertian diatas, dapat diartikan bahwa sesuatu dapat dikatan besaran harus mempunyai 3 syarat, yaitu : 1.       dapat diukur atau dihitung 2.       dapat dinyatakan dengan angka-angka atau mempunyai nilai 3.     

Pengalaman kehidupan SMAKBO. Tes Masuk SMAKBO? Oke

Masa masa terindah putih abu abu. kali ini aku mau cerita aja tentang masa putih abu abu yang bukan abu abu yang aku lalui. Gimana mau abu abu ya kalau roknya aja warnanya krem. Jadi aku itu ga sekolah di SMA atau SMK biasa tapi yang luar biasa sangking luar biasanya jadi diluar dari biasanya :D haha. Sekalian publish ini buat pertama kali publish di tahun 2017 *yeaaayyy* setelah lama sekali ga publish haha, ga berharap banyak yang baca sih :( tapi tetep berharap :') Jadi pada tahun 2013 *haha* aku lulus SMP terus dengan nilai UN yang standar aja aku bingung tuh bakalan masuk ke SMA yang aku mau atau ga, sedangkan aku tau yang SMA yang mau itu emang sekolah favorit, jadi aku memutuskan untuk ikut tes SMK yang sesungguhnya awalnya aku dipaksa buat ikut tesnya sama mamake tapi karna aku mikir juga mungkin kesempatan aku yaudahlah aku ikut aja... Nah, barulah dimulai tuh kehidupan sesungguhnya. Bayangin aja yang tes di SMK itu sampe hampir 1000 orang :( kan jadi minder yaa